Pages

Monday, September 28, 2015

Everyone Has Their Own Battlefield

Every single person in this world has their own problems yang membutuhkan segenap perhatian, segenap curahan pikiran dan perasaan serta strategi untuk menghadapinya. Untuk menyelesaikannya.

Sesungguhnya, tantangan terbesar yang dihadapi setelah terjun ke medan perang itu adalah: perang dengan diri sendiri. Benar, ada diri kita sendiri yang harus dilawan. Pemikiran-pemikiran sendiri. Pembelaan dan penyanggahan sendiri. Mencari jalan keluar sendiri. Semuanya dilakukan dengan mendebat diri sendiri, bukan?

Perang psikis seperti itu, entah siapa yang pada akhirnya akan menjadi pemenangnya. Yang jelas, sisi manapun yang menjadi pemenang, tidak selamanya akan menjadi penyembuh dari masalah yang sedang dihadapi. Bisa jadi membawa menuju pemikiran yang lebih kelam, lebih menenggelamkan. Memunculkan suatu paranoid tersendiri, alih-alih kedamaian hati.

Tidak ada solusi ataupun tips yang bisa disampaikan jika persoalannya sudah seperti ini.

Terang saja. Bahkan sampai tulisan ini ditampilkan pun, penulisnya sendiri tidak memiliki solusi terbaik, strategi terbaik, untuk digunakan dalam medan perangnya. Her own battlefield yang begitu kompleks, begitu menyeramkan.

*

No comments: