Pages

Tuesday, September 25, 2012

Pernah Sangat Ingin

Aku pernah sangat ingin melupakan kalian.

Karena,
Dimanapun aku berada, pikiran tentang kalian selalu melintas. Kadang singgah sebentar, kadang cukup lama. Cukup untuk membuatku kehilangan fokus dalam melakukan apapun yang sedang kukerjakan.

Karena,
Kemanapun aku memandang, selalu berharap menemukan kalian dalam jarak pandangku. Padahal itu adalah hal yang paling mustahil terjadi. Kalian dimana, kalian dimana, aku dimana.

Karena,
Kapanpun aku menghayal mencari inspirasi, hanya kalian, lagi, yang melintas di pikiranku. Sangat susah berpaling pada yang lain. Sangat susah mencari yang lain, selama kalian masih berkeliaran di hati dan pikiranku.

Takutnya,
Hidupku yang singkat ini hanya berputar pada kalian, sedang kalian tidak mengalami hal yang sama. Menyakitkan?

Makanya,
Sekali waktu, aku ingin sekali benar-benar melupakan kalian.
Mengacuhkan kalian.
Menganggap kalian tidak pernah ada.
Agar aku juga bisa menjalani kehidupanku, seperti kalian menjalani kehidupan normal kalian tanpa aku.

Ya,
Normal, kan?

Pun jika pada akhirnya tidak bisa (atau tidak ingin bisa...)

Yah... Berdoa sajalah, semoga dapat normal seperti kalian.

Normal, kan?

STAGNAN!!

STAGNAN!!


AAAAA GABISAAAAA!!



Lagi gabisa mikir, gatau mau nulis apa, gapunya inspirasi... Entahlah. Rasanya datar. Kosong.


Ini otak seperti ruangan kosong. Hanya gaung yang terdengar samar, buram, begitu coba didengar lebih jelas, gaung itu malah menghilang.

PARAH!!


Jangan, jangan sampai saya menyalahkan segala macam rutinitas yang sedang dijalani.


Bukan, bukan. Ini salah saya. Otak saya macet karna saya tidak rajin mengasahnya. Terlalu terlena dengan segala kemalasan dan hal-hal lain. Berubah dari orang yang pernah mendahulukan bidang ini nomor satu di atas segala-galanya, menjadi semakin me"nanti sajalah"kan bidang ini. Salah saya, kok... Pasti.

SALAH SAYA!!