Pages

Wednesday, February 19, 2014

Memberi dan Menerima



Kamu adalah seseorang yang selalu memberi terlalu banyak untuk dirinya, begitu kata orang banyak. Namun, yang kamu rasakan adalah tidak pernah sebanyak itu. Maka kamu akan terus memberi, memberi, dan memberi. Memberi untuk kebahagiaannya. Memberi untuk senyumnya. Juga memberi, untuk menerima satu rasa yang kau inginkan darinya: cinta.
Lantas, mengapa dia seperti itu? Menjauh dengan tak tahu dirinya. Menghilang tanpa tahu bagaimana rasanya berterima kasih. Meninggalkanmu, yang jelas-jelas telah melakukan segalanya demi hatinya.
Sadar, hey! Kamu harus sadar. Sudahlah, tidak usah menunggunya. Kamu berhak marah. Kamu berhak mendendam. Silakan, mendendamlah. Namun hanya untuk kebaikan dirimu sendiri. Masih banyak yang lebih menghargai ketulusan serta kebaikan hatimu dibandingkan dirinya. Kamu pantas menerima lebih banyak dari yang telah kamu berikan dengan percuma itu. Terimalah, dari hati lain yang lebih lapang.

No comments: